Elon Musk baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-50 pada Senin (28 Juni 2021). Rupanya bos SpaceX menginginkan sesuatu yang tak terduga untuk ulang tahunnya kali ini.
Beberapa hari sebelumnya, salah satu pengikut akun Twitter-nya menanyakan apa yang diinginkan Elon Musk di hari ulang tahunnya. Dia hanya menanggapi dengan menulis roket.
“Starship Super Heavy,” tulis Elon Musk.
Namun, tidak ada penjelasan lebih lanjut untuk jawabannya. Ada banyak spekulasi tentang “hadiah” yang diinginkan Musk, termasuk penerbangan orbit untuk Starship Super Heavy.
Sayangnya, uji orbital pertama dari sistem rudal generasi baru SpaceX yang dapat digunakan kembali tidak dilakukan kemarin. Tes baru diperkirakan akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan, seperti yang terlihat dari Digital Trends mulai Selasa (29 Juni 2021).
Hal ini diumumkan oleh Presiden SpaceX Gwynne Shotwell. Dia mengatakan uji coba Starship Super Heavy akan berlangsung Juli mendatang. Jadi sangat mungkin bahwa ini sebenarnya adalah hadiah ulang tahun Musk yang terlambat.
CNBC mengatakan pengumuman Shotwell dibuat virtual menjelang Konferensi Pengembangan Luar Angkasa Internasional, Shotwell mengumumkan periode pengujian sistem rudal. Kemudian, pesawat ruang angkasa Starship berada di atas Super Heavy.
Dia mengatakan para insinyur SpaceX “sedang menerbangkan sistem” dan berharap itu akan berhasil.
“Tapi kita semua tahu itu sulit,” katanya.
Mei lalu, SpaceX berhasil menerbangkan dan mendaratkan Starship dalam penerbangan uji ketinggian tinggi. Upaya itu mengikuti empat penerbangan sebelumnya, yang gagal dengan roket meledak saat mendarat.
Sementara itu, Super Heavy Rocket belum pernah terbang.
Direncanakan bahwa Starship Super Heavy akan mengangkut kargo dan awak hingga 100 orang ke bulan, Mars, dan bahkan mungkin lebih jauh.
Super Heavy Booster SpaceX ditenagai oleh 31 mesin Raptor. Starship memiliki enam mesin Raptor untuk perjalanan independen dan memungkinkan pendaratan vertikal di Bumi dan planet lain.